Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sejarah Asuransi Umum

Sejarah Asuransi Umum

Sejarah asuransi umum secara detail dapat dijelaskan melalui produk-produk asuransi umum yang berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat di dunia. 

Sejarah Asuransi Pengangkutan (Marine Cargo Insurance) 

Asuransi pengangkutan (melalui laut dan darat) mulai diselenggarakan di Italia pada sekitar abad 12. Para pedagang bangsa Italia tiba di Inggris sekitar abad 12 dan 14 dengan membawa kebiasaan perdagangan mereka, termasuk asuransi pengangkutan. 

Para pedagang dan pelaut bangsa Eropa pada waktu itu biasa membicarakan bisnis tersebut di kedai-kedai kopi, di mana kopi merupakan minuman kegemaran baru bagi mereka. Salah satu kedai kopi yang ternama adalah kedai milik Edward Lloyd di tepi muara Sungai Thames yang dibukanya sekitar tahun 1680. 

Pemiliknya (Edward Lloyd) cukup cerdik, di mana untuk menarik pengunjungnya diciptakan pelayanan khusus dengan menyediakan alat-alat tulis dan membuat sebuah majalah informasi tentang kapalkapal yang akan berlayar dan tiba di London, serta berita musibah dan situasi di berbagai pelabuhan lainnya di luar negeri. 

Kemudian dia menerbitkan buletin yang diberi nama Lloyd News yang kemudian terakhir menjadi sebuah terbitan surat kabar Lloyd List yang diterbitkan tahun 1734 setelah ia meninggal. 

Dari sinilah muncul istilah “Underwriters” yaitu sekelompok orang yang membuat perjanjian-perjanjian asuransi dengan cara membubuhkan tanda tangannya (namanya) di bawah perjanjian itu sebagai tanda bahwa mereka bersedia menjadi Penanggung terhadap risiko yang diperjanjikan. 

Karena jasa-jasanya, maka namanya diabadikan pada nama organisasi yang dibentuk oleh para asuradur, yaitu Lloyd’s Corporation dan replika bagian depan coffee shop nya kini terdapat dalam sebuah ruangan di Lloyd Building di Lime Street, London.

Sejarah Asuransi Kebakaran (Fire Insurance) 

Asuransi kebakaran seperti yang kita kenal sekarang baru muncul pada tahun 1680, yaitu setelah terjadinya kebakaran besar yang melanda kota London pada tahun 1666 (The Great Fire of London). Kebakaran tersebut terjadi pada tanggal 2 sampai 5 September 1666 selama 4 hari yang mulai timbul dari Pudding Lane, sebuah perusahaan roti yang memenuhi kebutuhan roti istana raja. 

Dalam peristiwa itu 89 buah gereja dan 13.200 rumah di sepanjang 400 jalanan musnah, sehingga 200.000 dari 500.000 rumah penduduk kota London menjadi rata dengan tanah dan baru selesai dibangun kembali pada tahun 1671. 

Beberapa perusahaan asuransi kebakaran bermunculan setelah itu. Pada tahun 1680 berdiri perusahaan asuransi kebakaran yang pertama kali berbentuk perseroan, yakni The Phoenix Fire Office. Pada tahun 1714 berdiri The Union Fire Office dan pada tahun 1717 The Westminster Fire Office berdiri. 

Pada awalnya, perusahaan asuransi kebakaran mengkhususkan diri hanya terhadap penutupan objek asuransi tertentu saja, misalnya The Hand in Hand yang hanya menutup pertanggungan atas bangunan-bangunan, sedangkan The Sun Fire Office hanya menutup pertanggungan atas barang-barang dagangan. 

Luas jaminan asuransi kebakaran lama kelamaan dikembangkan termasuk risiko karena air pemadam kebakaran, gempa bumi, gangguan usaha karena kebakaran, risiko kerusuhan, badai, huru-hara, peledakan dan lain-lain.

Sejarah Asuransi Kecelakaan Diri (Personal Accident Insurance) 

Awal dari perkembangan asuransi kecelakaan diri adalah sehubungan dengan banyaknya kecelakaan yang dialami setelah adanya kemajuan teknik dan industri pada abad 19. 

Ditemukannya mesin-mesin yang digerakkan oleh uap kemudian gas dan listrik sebagai pengganti tenaga manusia atau hewan menyebabkan seringnya terjadi kecelakaan, karena pekerja belum begitu mengenal risiko yang dikandung oleh alat-alat modern. 

Pengoperasian kereta api sering menyebabkan kecelakaan cedera badan, khususnya ketika belum ada undang-undang keselamatan yang mengatur hal tersebut seperti sekarang ini. Penemuan kendaraan bermotor yang digerakkan oleh tenaga mesin mengakibatkan banyaknya korban di jalan raya. 

Perusahaan asuransi yang pertama kali berdiri ialah The Railway Passengers Assurance Co. yang berdiri pada tahun 1848. Lama kelamaan jenis asuransi ini berkembang menjadi asuransi kecelakaan dan jaminannya tidak dibatasi pada kecelakaan kereta api saja. 

Menjelang akhir abad ke-19, telah diberikan jaminan terhadap penyakit tertentu dan terhadap kecelakaan yang kemudian dilanjutkan sampai sekarang. Pada abad ke-20 diperluas dengan jaminan biaya perawatan rumah sakit. 

Selanjutnya berkembang kepada asuransi kelompok, misalnya asuransi kecelakaan diri bagi karyawan kereta api, perusahaan-perusahaan industri, dan perdagangan. 

Sejarah Asuransi Tanggung Gugat (Liability Insurance) 

Perkembangan asuransi tanggung gugat berjalan berdampingan dengan perkembangan asuransi tanggung gugat majikan (Employer’s Liability). Kesadaran masyarakat tentang kemungkinankemungkinan terjadinya risiko gugatan dari pihak ketiga mulai disadari. 

Sejak awalnya tahun 1875, beberapa polis dikeluarkan sehubungan dengan kendaraan yang ditarik kuda (asuransi tanggung gugat terhadap pihak ketiga). 

Dengan lahirnya Employer’s Liability Act pada tahun 1880, polis-polis asuransi tanggung gugat umum mulai dikeluarkan, terutama untuk pemborong bangunan. Selanjutnya, berkembang terhadap bisnis lainnya dan saat ini di Inggris asuransi tanggung gugat untuk instalasi nuklir dan tempat pacuan kuda merupakan asuransi yang bersifat wajib. 

Sejarah Asuransi Kebongkaran (Burglary Insurance) 

Menurut riwayatnya pada tahun 1897, seorang underwriter Lloyd menyetujui perluasan jaminan asuransi kebakaran dengan melekatkan sebuah endorsement yang menambah risiko pembongkaran semata-mata karena tambahan saja. 

Namun kemudian jenis asuransi ini menjadi terkenal. Perusahaan asuransi yang menjadi pelopor saham usaha asuransi kebongkaran adalah Mercantile Accident and Guarantee Insurance Co. yang polis perdananya dikeluarkan pada tahun 1889.

Sejarah Asuransi Kendaraan Bermotor (Motor Car Insurance) 

Kendaraan yang pertama digerakkan oleh mesin tiba di London pada tahun 1894. Diberlakukannya Locomotive on Highways Act 1896 memungkinkan pengangkutan dengan kendaraan bermotor berkembang. 

Selanjutnya pada tahun 1898 Law Accident Insurance Society menciptakan asuransi kendaraan bermotor. Pada saat Perang Dunia pertama, dirasakan betapa besarnya kegunaan kendaraan bermotor dan karenanya kemudian meningkat sekali kepemilikan kendaraan bermotor. 

Sejalan dengan itu, peristiwa kecelakaan di jalan raya sangat meningkat. Akan tetapi anggota masyarakat yang menderita kerugian dalam kecelakaan kendaraan bermotor sering tidak memperoleh santunan yang menjadi hak mereka dari pemilik kendaraan. 

Berdasarkan hal ini diberlakukanlah asuransi tanggung gugat pihak ketiga yang bersifat wajib, yaitu berdasarkan Road Trafic Act 1930. Peraturan ini mengalami pemyempurnaan terus sampai akhirnya dikeluarkan Road Trafic Act 1974. 

Dalam keputusan Masyarakat Ekonomi Eropa, ditetapkan bahwa semua polis asuransi kendaraan bermotor yang dikeluarkan oleh para Penanggung dalam Masyarakat Ekonomi Eropa harus mencantumkan sekurang-kurangnya jaminan minimum yang ditetapkan dalam ketentuan hukum negara-negara Masyarakat Ekonomi Eropa. 

Dengan meningkatnya kesadaran berasuransi masyarakat dan menyadari besarnya risiko yang dihadapi para pemilik dan pengendara kendaraan, maka sekarang hampir setiap pemilik kendaraan bermotor menutup pertanggungan kendaraan bermotornya. 
Bona Pasogit
Bona Pasogit Content Creator, Video Creator and Writer

Posting Komentar untuk "Sejarah Asuransi Umum "

close