Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

ALLAH DALAM KEPERCAYAAN KRISTEN

ALLAH DALAM KEPERCAYAAN KRISTEN

Pada umumnya bilamana seseorang berbicara tentang agama, mau tak mau orang berbicara tentang Allah. Semua agama mempercayai adanya Allah atau sejenisnya, dan kepercayaan tentang Allah inilah yang membedakan agama dengan fenomena lainnya. 

Demikianpun dengan agama Kristen (kekristenan). Karena itu, adalah penting untuk mempelajari dan memikirkan kembali kepercayaan yang mendasar tentang siapakah Allah yang kita percayai sebagai orang Kristen. 

Pemahaman dan penghayatan kita akan substansi kajian ini akan memengaruhi bagaimana orang Kristen hidup ditengah- tengah dunia ini. 

Misalnya, kalau kita percaya kepada Allah yang sewenang- wenang, hidup kristiani kita adalah usaha untuk “taat secara terpaksa” kepada kehendak-Nya, mungkin dengan cara menyogok-Nya dengan berbagai sesajen.

Walaupun setiap agama mempunyai kepercayaan tentang Allah atau yang dianggap Allah, tiap-tiap agama mempunyai konsepnya sendiri-sendiri tentang siapakah Allah yang dipercayainya. Demikian pula agama Kristen, sudah tentu mempunyai konsep tersendiri tentang Allah yang dipercayainya. 

Konsep tersebut didasarkan pada kesaksian Alkitab yang dipercayai sebagai dasar untuk kepercayaan dan perilaku kristiani. Harus diakui bahwa Alkitab tentu mempunyai ungkapan-ungkapan yang sangat kaya tentang siapakah Allah. 

Meskipun kekristenan percaya akan “Satu Allah” akan tetapi Allah yang dipercayai itu menyatakan diri dengan berbagai cara yakni sebagai Bapa, Pencipta segala sesuatu, sebagai penyelamat dalam Yesus Kristus, dan sebagai pembaharu dalam Roh Kudus. 

Kekayaan penyataan diri Allah seperti inilah yang biasanya oleh Gereja pada zaman dahulu dikenal dengan ungkapan Trinitas (Tritunggal). Ungkapan itu bukanlah istilah Alkitab, tetapi mengandung kebenaran alkitabiah. 

Pokok-pokok (substansi kajian) ini akan dibahas secara lebih rinci dalam subsubpokok bahasan berikut ini dengan memberi tekanan khusus kepada implikasi atau konsekuensinya terhadap kehidupan Kristiani di dunia ini terutama pengembangan karakter Kristiani. Melalui bab tentang siapakah Allah, Anda diharapkan dapat mencapai beberapa tujuan pembelajaran. 

Adapun tujuan pembelajaran yang hendak dicapai adalah bersyukur kepada Tuhan yang telah mencipta, menyelamatkan, memelihara dan membarui ciptaan-Nya; bersikap rendah hati dan bergantung kepada Tuhan yang diwujudkan antara lain dalam ibadah yang teratur; mengembangkan sikap kasih kepada Tuhan sebagai Pencipta, Penyelamat, Pemelihara dan Pembaru ciptaan-Nya; berpengharapan akan masa depan yang lebih baik; peduli dan bertanggung jawab memelihara ciptaan Tuhan; menganalis karya Tuhan sebagai Pencipta dunia dan isinya berdasarkan kesaksian Alkitab; menjelaskan karya Tuhan sebagai Penyelamat manusia berdasarkan kesaksian Alkitab; menganalisis ajaran tentang karya Tuhan sebagai Pemelihara dan Pembaharu ciptaan-Nya berdasarkan kesaksian Alkitab; merumuskan hasil penelaahan dasar-dasar Alkitab yang menunjukkan Tuhan sebagai Pencipta; merumuskan dengan kata-kata sendiri hasil penelaahan dasar-dasar Alkitab yang menunjukkan Tuhan sebagai Penyelamat manusia; dan menyajikan hasil penelaahan dasar-dasar Alkitab yang memperlihatkan Tuhan sebagai Pemelihara dan Pembaharu ciptaan-Nya.

Bona Pasogit
Bona Pasogit Content Creator, Video Creator and Writer

Posting Komentar untuk "ALLAH DALAM KEPERCAYAAN KRISTEN"

close