Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Soal dan Jawaban Organisasi dan Arsitektur Komputer


1. Terdapat bebera cara untuk meningkatkan kinerja processor, salah satu cara adalah dengan instruksi PIPELINING. 

a. Jelaskan cara kerjanya

b. Jelaskan kelebihan dan kekurangannya.

Jawab :

a. Diasumsikan tahapan pada pipeline pada prosesor adalah Fetch, Decode, dan Execute. Dengan tahapan seperti ini, maka akan ada waktu-waktu saat memori utama sedang tidak diakses atau prosesor dengan dalam kondisi idle. Ide pada pipeline ini adalah melakukan Fetch untuk instruksi kedua pada saat instruksi pertama sedang di-Decode. Kemudian, pada saat instruksi pertama di-Execute dan instruksi kedua di-Decode, instruksi ketiga dapat di-Fetch. Berikut adalah ilustrasi urutan operasi tanpa menggunakan pipeline. Dalam selang waktu yang sama, pipeline dapat menyelesaikan lebih banyak instruksi. CPU tanpa pipeline hanya dapat menyelesaikan 3 instruksi dalam 9 satuan waktu. Pada CPU dengan pipeline debgab selang waktu yang sama, 7 instruksi berhasil diselesaikan, 1 instruksi memasuki tahap Decode, dan 1 instruksi memasuki tahap Fetch.

b.
- Kelebihan
  • siklus waktu dalam prosesor berkurang, sehingga secara umum menilai instruksi-isu
  • kombinasi beberapa sirkuit seperti adders atau multipliers dapat dibuat lebih cepat dengan menambahkan lebih circuitry. Jika pipelining digunakan sebagai gantinya,ia dapat menyimpan circuity melawan yang lebih kompleks atas kombinasi sirkuit.
-Kekurangan
  • Mencegah penundaan cabang ini (berlaku, setiap cabang yang tertunda) dan masalah dengan serial instruksi yang dijalankan secara bersamaan,akibatnya desain yang lebih sederhana dan murah untuk produksi.
  • Instruksi yang tersembunyi pada prosesor non pipelining tersebut sedikit lebih rendah daripada di pipelining yang setara. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa tiba-tiba harus ditambahkan ke jalur data dari prosesor pipelined
  • prosesor non pipelining akan ada instruksi bandwith yang stabil. Kinerja prosesor pipelined sangat sulit untuk memprediksi dan dapat bervariasi secara lebih luas di antara berbagai program.

2. Memori merupakan salah satu komponen penting didalam computer. Untuk mengenal memori kita harus memahami: Pengertian  dan Jenis –jenis memori (memori Internal dan Eksternal, Cache Memory Cloud Storage) Fungsi; Karakteristik : 
  1. Lokasi Memori; 
  2. Kapasitas Memori; 
  3. Satuan Transfer; 
  4. Metode Akses Memori; 
  5. Kinerja Memori; 
  6. Jenis Fisik Memori; 
  7. Karateristik Fisik ; 
  8. Organisasi Memori. dan Cara Kerja Memory. 
Pertanyaan: Jelaskan tentang point point tersebut diatas dengan singkat dan tegas.

Jawab : 

a. Lokasi memori berada pada 3 lokasi, yaitu:
  • Memori Local atau sering disebut dengan register. Built-in berada dalam CPU,diperlukan untuk semua kegitan CPU.
  • Memori Internal atau sering disebut dengan memory primer atau memory utama.Berada diluar CPU bersiat internal pada system computer, diperlukan ole! CPUdalam proses eksekusi "operasi# program se!ingga dapat diakses secara langsung ole!CPU tanpa melalui perantara.
  • Memori $ksternal atau sering disebut dengan memori sekunder. Bersiat eksternal dan berada di luar CPU, diperlukan dlam menyimpan data atau instruksi secara permanen,terdiri atas perangkat storage seperti: disk, pita magnetik, dll
b. Kapasitas Memory
  • Kapasitas register dinyatakan dalam bit.
  • Kapasitas memory internal dinyatakan dalam bentuk byte "' byte ( ) bit# atau *ord.
  • Kapasitas memori eksternal dinyatakan dalam byte.
Istilah "kapasitas memori" biasanya dikaitkan dengan teknologi informasi dan komputer (TIK) adalah daya tampung sebuah piranti elektronik yang bertugas menyimpan informasi. Informasi tersebut berupa data biner (angka binernya 0 dan 1 = binary digit disingkat bit) yang terpaket dalam frame 8 bit.

c. Satuan transfer 

unit of transfer adalah jumlah bit yang di baca atau dituliskan ke dalam memory pada suatu saat. Satuan transfer itu sama dengan jumlah saluran data yang masuk dan keluar dari modul memori
  • Memory Internal. satuan transfer merupakan jumlah bit yang dibaca atau ditulis kedalam memori pada suatu saat.
  • Memory eksternal. Data ditransfer dalam jumlah yang jauh lebih besar dari word,yang dikenal dengan block

d. Metode Akses Memory

Metode akses memori adalah beragam metode yang digunakan oleh perangkat komputer untuk mengakses data yang terdapat pada perangkat memori, baik berupa RAM atau ROM
Ada 4 jenis pengaksesan data satuan, yaitu:
  • Sequentaial Access. diorganisasikan menjadi unit-unit data yang disebut record,dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik. Contoh sequential access adalah akses pada pita magnetic.
  • Direct Access. Menggunakan shared read/write mechanism tetapi setiap blok dan record memliki alamat yang unik berdasarkan lokasi fisik. Contoh direct accessadalah akses pada disk.
  • Random Access. Dapat dipilih secara random, waktu mengakses lokasi tidak tergantung pada urutan akses sebelumnya dan bersifat konstan. Contoh random access adalah system memori utama.
  • Associative Access. Setiap word dapat dicari berdasarkan pada isinya dan bukan berdasarkan alamatnya, waktu pencariannya tidak bergantung secara konstan terhadap lokasi atau pola access sebelumnya. Contoh associative access adalah memory cache.
e. Kinerja Memory
 
3 buah parameter untuk kinerja system memory, yaitu:
  • Access Time. Bagi RAM waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan operasi baca atau tulis. Bagi non RAM waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan mekanisme baca tulis pada lokasi tertentu.
  • Cycle Time. Waktu akses ditambah dengan waktu transien hingga sinyal hilang dari saluran sinyal untuk menghasilkan kembali data bila data ini dibaca secara destruktif.
  • Transfer Rate. Merupakan kecepatan pemindahan data ke unit memori atau ditransfer dari unit memory. Bagi RAM, transfer rate sama dengan  . Bagi non-RAM, transfer rate sama dengan , dimana  Waktu rata-rata untuk membaca atau menulis sejumlah N bit,  waktu akses rata-rata,  Jumlah bit,  kecepatan transfer dalam bit per detik.
f. Jenis Fisik Memory

Ada dua tipe fisk memory, yaitu:
  • Memory Semikonduktor. Memory ini memakai teknologi LSI atau VLI, memory ini banyak digunakan untuk memory internal misalnya RAM.
  • Memory Permukaan Magnetik. Banyak digunaakan untuk memory eksternal yaitu untuk disk atau pita magnetic.

g. Karateristik Fisik
  • Volatile dan Non-volatile. Pada memory volatile informasi akan hilang bila listrik dimatika. Pada memory Non-volatile informasi akan tetap berada tanpa mengalami kerusakan sebelum dilakukan perubahan, memory ini daya listrik tidak diperlukan untuk mempertahankan informasi tersebut.
  • Erasable dan Non Erasable. Erasable artiny isi memory dapat dihapus dan diganti dengan informasi lain.
h. Organisasi dan Cara Kerja Memory

- Organisasi Memori 
Walsh dkk (1991) dalam Stein (1995) mendefinisikan memori organisasi (MO) sebagai penyimpanan informasi dari sejarah organisasi yang dapat digunakan untuk menghasilkan keputusan saat ini.

- Cara Kerja Memory
Memori berbentuk seperti sel yang terdiri dari sepotong kecil informasi. Informasi didalam memori dapat berupa data ataupun instruksi kepada komputer untuk melakukan sesuatu. Data didalam memori dapat menjadi suatu perintah untuk keadaan tertentu. Informasi disimpan didalam memori sebagai angka biner. Nah, informasi yang masih belum berbentuk biner nantinya akan di-encoded (diuraikan) oleh instruksi-instruksi yang akan memecahkannya menjadi urutan angka. Instruksi pemecahan informasi yang lebih kompleks dapat digunakan untuk menyimpan suara, gambar, video dan beragam informasi lainnya. Nah, informasi yang disimpan dalam satu sel itulah yang disebut sebagai byte. Memori bisa ditulis dan dihapus berulang kali sesuai dengan penggunaannya.

3. Ketika melakukan pendekatan terhadap suatu sistem komputer paralel yang baru, ada tiga hal yang mendasar perlu diketahuai, yaitu: a.sifat, ukuran dan jumlah prosesornya, bsifat, ukuran dan jumlah modul memorinya dan c. bagaimana elemen –elemen prosesor dan memori saling berkomunikasi.  Dalam setiap system Komputer Paralel, CPU –CPU yang mengerjakan bagian –bagiana yang berbedadari pekerjaan yang sama harus saling berkomunikasiuntuk bertukar informasi.  Bagaimana cara CPU CPU itu berkomunikasi, ada dua ranacangan yang berbeda yang dapat mejelaskan hal tersebut yaitu multiprosesor –multiprosesor dan multikomputer –multikomputer.Pertanyaan:

a. Jelaskan perbedaan antara multiprosesor –multiprosesor dengan multikomputer –multicomputer.
b. Gambarkan organisasi SISD, SIMD,  MISD dan MIMD berikan penjelasan secara singkat.

Jawab :

a. Perbedaan antara sistem multiprosesor dan sistem multikomputer adalah jumlah komputer yang terlibat di dalamnya. Keduanya adalah lingkungan multi-pemrosesan: Keduanya menggunakan lebih dari satu CPU pada satu waktu. Sistem multiprosesor adalah komputer tunggal yang beroperasi dengan banyak CPU, dan sistem multikomputer adalah sekelompok komputer yang beroperasi sebagai komputer tunggal. Lingkungan multiprosesing dapat beroperasi dengan CPU yang berbagi sistem operasi - disebut multiprosesor simetris - atau dengan setiap CPU yang menjalankan instance individu dari sistem operasi - yang disebut Massively Parallel Processing.

b. Organisasi Prosesor dibagi menjadi 4
  • SISD (Single Instruction Stream, Single Data Stream) Arus instruksi tunggal, data tunggal. Merupakan sebuah prosesor tunggal mengeksekusi arus instruksi tunggal untuk beroperasi pada data yang disimpan pada memori tunggal. Disebut juga dengan Uni-prosesor. Prosesor tunggal berada pada kategori ini.
  • SIMD (Single Instruction Stream, Multiple Data Stream) Arus instruksi tunggal, data multipel. Sebuah mesin instruksi mengatur eksekusi dari sejumlah elemen pengolahan pada sebuah basis secara simultan. Terdapat sejumlah elemen proses dimana masing-masing elemen memiliki data memori yang berhubungan, sehingga masing-masing instruksi dieksekusi pada sebuah rangkaian data (set data) yang berbeda dengan prosesor yang berbeda. Prosesor vektor dan prosesor array termasuk pada kategori ini. SIMD merupakan salah satu bentuk dari paralel sinkron yang memproses satu instruksi dengan banyak prosesor elemen pada waktu yang sama. Di dalam paradigma SIMD yang paling penting bukanlah kontrol prosesor melainkan data. Data diproses oleh masing-masing elemen pemroses yang berbeda dari satu prosesor ke prosesor lainnya. Sehingga satu program dan satu kontrol unit bekerja secara bersamaan pada kumpulan data yang berbeda. Untuk memproses data secara efisien, SIMD membuat pengaturan proses menjadi dua phase, yaitu : pertama memilah dan mendistribusikan data (data partitioning and distribution) dan yang kedua memproses data secara paralel (data paralel prosesing).
  • MISD (Multiple Instruction Stream, Single Data Stream) Urutan data yang diorganisir dipancarkan ke serangkaian prosesor, masing-masing prosesor mengeksekusi urutan instruksi yang berbeda. Struktur ini belum diimplementasikan secara baik.
  • MIMD (Multiple Instruction Stream, Multiple Data Stream) Serangkaian set prosesor mengeksekusi serangkaian instruksi yang berbeda secara semultan pada rangkaian set data yang berbeda. SMP, Cluster dan siste NUMA berada pada kategori ini.

4. Modul I/O Merupakan peralatan antarmuka (interface) bagi sistem bus atau switch sentral dan mengontrol satu atau lebih perangkat peripheral. Tidak hanya sekedar penghubung, tetapi sebuah piranti yang berisi logika dalam melakukan fungsi komunikasi antara peripheral dan bus computer.  Jelaskan :

a. Fungsi Modul I/O
b. Struktur Modul I/O
c. Teknik Modul I/O: I/O terprogram; Interupt Driven; Direct Memory Accses (DMA)
d. Evaluasi ketiga teknik tersebut diatas.

Jawab : 

a.
- Fungsi Kontrol dan Pewaktu
Modul I/O berfungsi sebagai pengatur aliran data antara resource internal (CPU, memori) dengan device eksternal.

- Komunikasi CPU
Modul I/O berfungsi sebagai media komunikasi dari CPU menuju device eksternal.

- Komunikasi Perangkat Eksternal
Modul I/O berfungsi sebagai media komunikasi dari device ekstenal menuju CPU.

- Pembufferan Data
Modul I/O berfungsi sebagai penampung data sementara baik dari CPU/memori maupun dari peripheral.
 
- Deteksi Kesalahan 
Fungsi terakhir adalah deteksi kesalahan.

b. Terdapat berbagai macam modul I/O seiring perkembangan komputer itu sendiri, contoh yang sederhana dan fleksibel adalah Intel 8255A yang sering disebut PPI (Programmable Peripheral Interface). Bagaimanapun kompleksitas suatu modul I/O, terdapat kemiripan struktur. Antarmuka modul I/O ke CPU melalui bus sistem komputer terdapat tiga saluran, yaitu saluran data, saluran alamat dan saluran kontrol. Bagian terpenting adalah blok logika I/O yang berhubungan dengan semua peralatan antarmuka peripheral, terdapat fungsi pengaturan dan switching pada blok ini. 

c. Teknik Modul I/O: I/O terprogram, Interrupt Driven, Direct Memory Access (DMA)
  • I/O Terprogram data saling tukar antara cpu dan Modul I/O. cpu mengeksekusi program secara langsung seperti pemindahan data, pengiriman perintah baca maupun tulis dan monitoring perangkat. Kelemahan teknik ini adalah cpu akan menunggu sampai operasi I/O selesai dilakukan modul I/O sehingga akan membuang waktu apalagi cpu lebih cepat proses operasinya.
  • I/O Interrupt driven,Interrupt driven membuat proses tidak membuang waktu. Prosesnya CPU mengeluarkan perintah I/O pada modul I/O bersamaan perintah I/O dijalankan maka cpu akan eksekusi perintah lainnya dan setelah perintah I/O dijalankan maka I/O akan interupsi pada cpu bahwa tugasnya selesai. Pada teknik ini tanggung jawab berada pada cpu. Kelebihan teknik ini dibandingkan teknik sebelumnya yaitu cpu dapat melakukan multitasking beberapa perintah sehingga tidak ada waktu tunggu.
  • Direct Memory Access (DMA) adalah sebuah prosesor khusus (special purpose processor) yang berguna untuk menghindari pembebanan CPU Utama oleh Program I/O (PIO).Untuk memulai sebuah transfer DMA.host akan menuliskan sebuah DMA Command block yang pointer yang menunjuk ke sumber transfer dan jumlah byte yang di transfer ke memory. CPU kemudian menuliskan alamat command block ini ke pengendali DMA, sehingga pengendali DMA dapat kemudian mengoprasikan bus memori secara langsung dengan menempatkan alamat pada bus tersebut untuk melakukan transfer tanpa bantuan CPU.
d. Evaluasi ketiga Teknik tersebut diatas

1. Programmed I/O
Pada I/O terprogram, data saling dipertukarkan antara CPU dan modul I/O. CPU mengeksekusi program yang memberikan operasi I/O kepada CPU secara langsung, seperti pemindahan data, pengiriman perintah baca maupun tulis, dan monitoring perangkat. Kelemahan teknik ini adalah CPU akan menunggu sampai operasi I/O selesai dilakukan modul I/O sehingga akan membuang waktu, apalagi CPU lebih cepat proses operasinya. Dalam teknik ini, modul I/O tidak dapat melakukan interupsi kepada CPU terhadap proses – proses yang diinteruksikan padanya. Seluruh proses merupakan tanggung jawab CPU sampai operasi lengkap dilaksanakan.

2. Interrupt Driven I/O
Teknik interrupt – driven I/O memungkinkan proses tidak membuang – buang waktu. Prosesnya adalah CPU mengeluarkan perintah I/O pada modul I/O, bersamaan perintah I/O dijalankan modul I/O maka CPU akan melakukan eksekusi perintah – perintah lainnya. Apabila modul I/O telah selesai menjalankan instruksi yang diberikan padanya akan melakukan interupsi pada CPU bahwa tugasnya telah selesai. Dalam teknik ini kendali perintah masih menjadi tanggung jawab CPU, baik pengambilan perintah dari memori maupun pelaksanaan isi perintah tersebut. Terdapat selangkah kemajuan dari teknik sebelumnya, yaitu CPU melakukan multitasking beberapa perintah sekaligus sehingga tidak ada waktu tunggu bagi CPU.

3. Direct Memory Access (DMA)
Teknik yang dijelaskan sebelumnya yaitu I/O terprogram dan InterruptDriven I/O memiliki kelemahan, yaitu proses yang terjadi pada modul I/O masih melibatkan CPU secara langsung. Hal ini berimplikasi pada :
  • Kelajuan transfer I/O yang tergantung pada kecepatan operasi CPU.
  • Kerja CPU terganggu karena adanya interupsi secara langsung.
Bertolak dari kelemahan di atas, apalagi untuk menangani transfer data bervolume besar dikembangkan teknik yang lebih baik, dikenal dengan Direct Memory Access (DMA). Prinsip kerja DMA adalah CPU akan mendelegasikan kerja I/O kepada DMA, CPU hanya akan terlibat pada awal proses untuk memberikan instruksi lengkap pada DMA dan akhir proses saja. Dengan demikian CPU dapat menjalankan proses lainnya tanpa banyak terganggu dengan interupsi.

5.Jelaskan perbedaan antara system 64 bit dan 32 bit di lihat dari sisi system bus nya. Ditinjau dari:

A. Segi Prosesor
B. Segi Kecepatan
C. Segi Keamanan
D. Segi Kesediaan Software

Jawab :

a. Segi Processor 
walaupun tidak bisa dirasakan secara langsung, performa prosesor 64-bit jauh lebih baik dibandingkan prosesor 32-bit. Sebagai contoh, sebuah proses memerlukan nilai komputasi sebesar 128 bit. Dengan prosesor 32-bit, proses tersebut akan diselesaikan dengan dua kali putaran — mengingat prosesor 32-bit bisa menampung 64 nilai komputasi. Sedangkan dengan prosesor 64-bit proses itu bisa diselesaikan hanya dengan satu kali putaran, karena prosesor 64-bit bisa menampung 256 nilai komputasi. Windows 64 bit hanya bisa mendukung prosesor dari x86-64 saja (misalnya : AMD Athlon 64, Intel Pentium 4 dengan ekstensiEM64T dan beberapa seri dari Intel Pentium M dan D), sedangkan Windows 32-bit  bisa digunakan pada prosesor x86-32 dan pada processor x86-64.

b. Segi Kecepatan
Windows dengan 64-bit lebih unggul dari segikecepatan pemrosesan data, hal ini dikarenakan windows dengan 64-bit cocokdengan prosesor yang memiliki lebar data bus 64 bit, sehingga dia memilikialokasi yang lebih besar. Hal inilah yang memungkinkan akses dan transfer data64-bit menjadi lebih cepat dibandingkan dengan prosesor 32-bit. Jadi kesimuplannya 64-bit menang dibandingka 32 bit.

c. Segi Keamanan
Windows 64-bit dari segi keamanan, lebih amandibandingkan Windows 32-bit, karena driver Windows 64-bit harus benar-benartersertifikasi oleh vendor si pembuat hardware, jadi sangat sulit untuk disusupioleh program jahat.

d. Segi Kesediaan Software
Kelebihan prosesor 64-bit dari sisi aplikasi adalah bisa menjalankan aplikasi yang dibuat dengan arsitektur 32-bit maupun 64-bit itu sendiri. Lain halnya dengan prosesor 32-bit yang hanya bisa menjalankan aplikasi atau software 32-bit saja. Selain itu mengingat arsitektur 64-bit mendukung memori yang besar, maka ke depannya smartphone yang menggunakan prosesor ini bisa menjalankan aplikasi yang memerlukan kapasitas memori yang besar.

6. Bus adalah bagian dari sistem komputer yang berfungsi untuk memindahkan data antar bagian –bagian dalam sistem computer. Data dipindahkan dari piranti masukan ke CPU, CPU ke memori, atau dari memori ke piranti keluaran. Bus merupakan Jalur komunikasi yang dibagi pemakai suatu set kabel tunggal yang digunakan untuk menghubungkan berbagai subsistem. Sistem bus adalah sebuah bus yang menghubungkan komponen-komponen utama komputer (CPU, Memori, I/O). Sistem bus adalah penghubung bagi keseluruhan komponen komputer dalam menjalankan tugasnya. Jelaskan  mengenai :

a.Jenis –jenis Sistem bus
b.Struktur Sistem Bus
c.Elemen –elemen Rancangan Bus

Jawab :

a. Jenis Bus 

Jenis bus dapat di bedakan atas:
  • Dedicated Merupakan metode dimana  setiap bus (saluran) secara permanane di beri fungsi atau subset fisik komponen komputer.
  • Time Multiplexed Merupakan metode penggunaan yang sama untuk berbagai keperluan, sehingga  menghemat ruang dan biaya.

Jenis BUS Menurut Fungsinya :
1. Data Bus :
– Berfungsi untuk mentransfer data, membawa data dari dan ke perangkat atau periferal
– Terdiri atas beberapa jalur penghantar, 8, 16, 32 bahkan 64 bahkan lebih jalur paralel
– Data ditransmisikan dalam dua arah, yaitu dari CPU atau mikroprosesor ke unit memori   
   atau modul I/O dan sebaliknya.
– Semakin lebar bus maka semakin besar data yang dapat ditransfer sekali waktu.

2. Control Bus:
– Berfungsi untuk mensinkronkan proses penerimaan dan pengiriman data.
– Untuk mengatur memori atau port agar siap ditulis atau dibaca.
– Sinyal Kontrol: RD, WR, IO/M
– Sinyal Read dan write : untuk mengakses data ke dan dari perangkat

3. Address Bus:
– membawa informasi untuk mengetahui lokasi suatu perangkat atau periferal
– Untuk memilih lokasi memori atau port yang akan ditulis atau dibaca
– Untuk menentukan rute data, bersumber dari mana, tujuannya ke mana.
– Bersifat searah, cpu memberikan alamat yang bertujuan untuk menentukan periferal   
   mana yang dituju. Contoh memori mana yang dituju atau I/O mana yang dituju.
– Semakin besar bus alamat, akan semakin banyak range lokasi yang dapat dialamati.
– Jumlah alamat yang dapat dituju pada Bus alamat adalah sebanyak 2n. n jumlah jalur Bus alamat.

Beberapa BUS UTAMA di sistem komputer modern :
Bus Prosesor
Bus AGP
Bus PCI
Bus PCI – Express
Bus PCI – X
Bus ISA
Bus EISA
Bus USB

b. Struktur Sistem BUS
Struktur Sistem Bus  adalah  jalur  fisik  yang  menghubungkan  antara  unit-unit  fungsional  di  dalam komputer,  dan  antara  komputer  dengan  dunia  luar.  Sistem  bus  menyediakan  fasilitas  jalur lintasan  untuk  perintah,  alamat,  dan  data  dari  unit  kontrolke  seluruh  unit  dalam  komputer.
Ada Beberapa Struktur Sistem BUS :

- Data Bus (Saluran Data )
Sesuai namanya Data Bus atau Saluran data maka memiliki fungsi untuk mentransfer data antar mikroprocessor dan Memori atau device lainnya.

- Address Bus (Saluran Alamat)
Address Bus atau saluran alamat adalah sebuah saluran yang berfungsi untuk menunjukan dan menyesuaikan alamat memori atau port yang berasal dari sumber dan alamat tujuan dengan benar untuk proses menulis dan membaca data.

- Control Bus (Saluran Pengendali)
Fungsi dari Control Bus adalah memeriksa kesiapan dari Mikroprocessor dalam mengirim data ke memori atau port dan memeriksa kseiapan memori atau port dalam menerima data dari microprocessor.

c. Elemen - Elemen Rancangan BUS

1. Jenis BUS
Jenis bus dapat di bedakan atas:
  • Dedicated Merupakan metode dimana  setiap bus (saluran) secara permanane di beri fungsi atau subset fisik komponen komputer.
  • Time Multiplexed Merupakan metode penggunaan yang sama untuk berbagai keperluan, sehingga  menghemat ruang dan biaya.
2. Metode Arbitrasi
Metode arbitrasi adalah metode pengaturan dari penggunaan bus, dan dapat dibedakan atas:
a. Tersentralisasi : menggunakan arbiter sebagai pengatur sentral
b. Terdistribusi : setiap bus memiliki access control logic

3. Timing
Timing berkaitan dengan terjadinya event yang diatur pada bus system, dan dapat dibedakan atas:
a. Synchronous : Terjadinya event pada bus ditentukan oleh clock (pewaktu)
b. Asynchronous : Terjadinya sebuah event pada bus mengikuti dan tergantung pada event sebelumnya

4. Lebar Bus
Semakin lebar bus data, semakin besar bit yang dapat di transfer pada suatu saat.

5. Jenis Transfer Data
Transfer Data yang menggunakan bus diantaranya adalah:
a. Operasi Read
b. Operasi Write
c. Operasi Read Modify Write
d. Operasi Read After Write
e. Operasi Block

Bona Pasogit
Bona Pasogit Content Creator, Video Creator and Writer

Posting Komentar untuk "Soal dan Jawaban Organisasi dan Arsitektur Komputer"

close