Sumber Daya Alam: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Persebaran

Sumber daya alam dapat didefinisikan sebagai semua kekayaan berupa benda mati maupun benda hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.

Sedangkan menurut UU RI No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, sumber daya alam adalah unsur lingkungan hidup yang terdiri atas sumber daya hayati dan nonhayati yang secara keseluruhan membentuk kesatuan ekosistem.

Jenis-Jenis Sumber Daya Alam

Jenis-Jenis sumber daya alam dibedakan berdasarkan bentuk yang bisa dimanfaatkan dan berdasarkan proses pembentukannya.

1. Berdasarkan Bentuk yang Bisa Dimanfaatkan

Sumber daya alam materi, dimanfaatkan dalam bentuk fisiknya. Misalnya, batu, besi, emas, kayu, serta kapas, rosela, dan lain-lain.
Sumber daya alam energi, dimanfaatkan energinya. Misalnya, batu bara, gas bumi, minyak bumi, air terjun, sinar matahari, energi pasang suru laut, kincir angin, dan sebagainya.
Sumber daya alam ruang, ini berupa ruang atau tempat hidup. Misalnya, area tanah (daratan) dan angkasa.
Sumber daya alam hayati, berasal dari makhluk hidup. Misalnya, SDA nabati (tumbuh-tumbuhan) dan SDA hewani (hewan).
Sumber daya alam waktu, terikat dengan pemanfaatan sumber daya alam lain. Misalnya, air sulit didapat pada musim kemarau, akibatnya menganggu tanaman pertanian.

2. Berdasarkan Proses Pembentukannya

Sumber daya alam yang terbarukan (renewable), misalnya: hewan, tumbuhan, mikroba, air, dan tanah. Disebut terbarukan karena dapat melakukan reproduksi dan memiliki daya regenrasi dalam waktu singkat.
Sumber daya alam yang tidak terbarukan (nonrenewable), misalnya: minyak tanah, gas bumi, batu bara, dan bahan tambang lain.
Sumber daya alam yang tidak habis, misalnya: udara, matahari, energi laut, dan energi pasang surut.

Persebaran Sumber Daya Alam

Sumber Daya Alam juga dibagi persebarannya, yaitu ada sumber daya alam hayati dan sumber daya alam bahan tambang.

1. Sumber Daya Alam Hayati

Terdiri dari sumber daya alam hewani dan nabati.

Sumber daya alam hewani adalah sumber daya alam yang berasal dari hewan. Sumber daya hewani di Indonesia sangat beragam dan tersebar di darat dan di perairan.
Sumber daya alam nabati adalah sumber daya alam yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Seperti hutan, pertanian, perkebunan yang tersebar hampir di seluruh Indonesia.

2. Sumber Daya Alam Bahan Tambang

Minyak Bumi : Cirebon, Cepu, dan Wonokromo (Jawa), Sungai Gerong dan Sungai Plaju (Palembang), Dumai (Riau), Pulau Tarakan, Pulau Bunyu, Kutai, dan Balikpapan (Kalimantan, dan Sorong (Papua).
Batu Bara : Ombilin (Sumatra Barat), Bukit Asam (Sumatra Selatan), Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan (Pulau Laut/Sebuku), Jambi, Riau, Aceh, Papua).
Gas Alam : Arun (Aceh) dan Bontang
Tanah Liat : Pulau Jawa dan Sumatra
Kaolin : Pegunungan Sumatra
Gmping (batu kapur) : Pegunungan Seribu dan Pegunungan Kendeng
Pasir Kuarsa : Banda Aceh, Bangka Belitung, dan Bengkulu
Marmer : Trenggalek, Jawa Timur
Pasir Besi : Cilacap, Jawa Tengah
Bauksit : Pulau Bintan dan Riau
Nikel : Danau Matana, Danau Wouti, dan Kolaka (Sulawesi Selatan)
TImah : Pulau Bangka, Belitung, dan Singkep
Tembaga : Tirtomoyo dan Wonogiri (Jawa Tengah), Muara Sipeng (Sulawesi), dan Tembagapura (Papua)
Emas dan Perak : Tembagapura (Papua), Batu Hijau (NTB), Tasikmalaya dan Jampang (Jawa Barat), Simau (Bengkulu, Logos (Riau), dan Meulaboh (Aceh)
Mangaan : Kliripan (Yogyakarta), Pulau Doi (Halmahera), dan Karang Nunggal (selatan Tasikmalaya)
Intan : Martapura (Kalimantan Selatan)
Belerang : Kawasan Gunung Talaga Bodas (Garut) dan Dieng (Jawa Tengah)